JARINGAN DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM

DPRD KABUPATEN PANGANDARAN

Buku Hukum

Menampilkan 216 - 220 dari 260 data

Kehancuran bangsa

seseungguhnya diantara tanda tanda datangnya kehancuran suatu bangsa ialah diangkatnya (didangkalkan) pengetahuan agama, serta didukung sifat jahil (bodoh) tentang agama, diminumnya minuman keras secara terang terangan dan dilakukan perizinaan secara terbuka. mengungkap sejarah kehidupan manusia, tidak lepas dari kejayaan, kehancuran, kebangkitan dan keterpurukan. sejarah dan filsafah nsejarah banyak mengungkap tabir kegelapan masa lalu, sehingga kita mendapatkan banyak pelajaran yang bernilai tinggi untuk menetap masa depan yang cemerlang.

Kategori : Buku Hukum

Proses : Berlaku

Lihat Selengkapnya

Thesis dan analisis polemik di balik pemberontakan komunis 1926 dan 1948

Banyak orang di Indonesia ini, terutama di antara "komunis" semdiri yang menyalahkan saya dan menimpa kegagalan percobaan menggulingkan pemerintah  Belanda di tahun 1926 itu pada saya. Apalagi pemuda sekarang yang pada masa itu baru atau belum lahir ,selalu dikeruhkan kepalamya oleh satu golongan anti Tan Malaka.Anehnya,sdr.Musso yang katanya mengadakan anti propaganda terhadap saya lebih kurang 10 tahun sesudah kejadian itu,malah saya kemukakan diluar Indonesia menentang imperialisme Belanda. Tuduhan yang berdasarkan kebenaran memang perlu dijalankan buat membersihkan suasana yang keruh . Tetapi sesuatu tuduhan yang jujur mesti berdasarkan buktiyang nyata. Sdr.Alimin berada disamping saya di Manila ketika putusan mengadakan revolusi itu dikirimkan kepada saya.Aliminlah yang membawa keputusan saya sebagai thesis dan Aliminlah yang menjadi utsan saya.(Thisis,Tan Malaka). "Kewajiban orang revolusioner ,apabila revolusi itu akan mulai atau  telah berjalan sedapat-dapatnya harus memberi pimpinan ,supaya mendapat kemenangan;bukan malah dihalang-halangi atau dipotong -potong seperti kejadian di Indonesia pada tahun 1926.Memotong jalanya revolusi itu berarti perbuatan  kontra-revolusioner yang merugikan jalannya revolusi dan menyongkong pada musuh-musuh revolusi. Sebagaimana Kautsky dan Trotsky sang pengkhianat ,di Indonesia pun ada satu duaahli teori borjuis yang mencela sekaligus menjadi sebab kandasnya revolusi pada tahun 1926.(Analisis,Alimin)  

Kategori : Buku Hukum

Proses : Berlaku

Lihat Selengkapnya

Telaah fikih korupsi dalam muhamadiyah dan nahdatul ulama (nu) koruptor itu kafir

Tidak sedikitr orang yang berpendapat bahwa korupsi merupakan suatu hal yang sudah membudaya, bahkan dikatakan bahwa tindak korupsi selalu hadir dalam keseharian bangsa indonesia. Di tengah Gejala seperti itu, buku ini lantang merembesi benak bahwa tindak korupsi bukan saja keji dan tercela, tetapi suatu hal yang bertentangan dengan keimanan. Dalam hadist diriwayatkan bahwa seorang pencuri tidak mungkin mencuri dalam keadaan beriman.Jika mencuri merupakan suatu tindakan menga,bil sesuatu yamg bukan miliknya, maka korrupsi dapat masuk ke dalam kategori tindak pencurian.Dengan demikian  , bisa dktakan bahwa seorang koruptor tidak mungkin melakukan korupsi dalam keadaan beriman.Dalam rangka seperti itulah buku berjudul koruptor itu kafir ini di terbitkan. Koruptor itu kafir merupakan buku yang disusun dari hasil kerja sama dengan konsolidasi mutakhir dari organisasi massa Nahdatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah yang didukung oleh kemitraan bagi perubahan tata Pemerintah.Dalam buku ini,dua ormas Islam tersebut dengan seksama mendedah berbagai dimensi korupsi bahkan cara-cara strategis untuk memberantasnya baik dengan merujuk pada warisan pemikiran Islam yang ditemukan dalam tradisi fiqih mauoun pemahaman hukum kontemporer.

Kategori : Buku Hukum

Proses : Berlaku

Lihat Selengkapnya

Catatan catatan perjuangan (1946-1948)

"KAMI menolak perundingannya yang tiada berdasarkan hak mutlak rakyat indonesia, seperti hak atas kemerdekaan, hak atas pembelaan diri dan hak atas kehormataan sebagai negara merdeka. kami menolak berunding belanda, karena belanda sengaja hanya akan menguliur ngulur waktu saja untuk kemballi menjajah. untuk itu harus ada pengakuan lebih dahulu atas kemerdekaan indonesia 100%, ialah merdeka bagi seluruh kepulauan indonesia, merdeka bagi penduduk yang 70 juta dan merdeka untuk menentukan arah, sifat dan urusan perekonomian, keuangan, kemiliteran, politik luar negeri serta kebudayaan indonesia" ( TAN MALAKA )

Kategori : Buku Hukum

Proses : Berlaku

Lihat Selengkapnya

Komunikasi massa

     Media televisi mampu membangkitkan rasa duka sekaligus suka bagi seluruh masyarakat di dunia termasuk Indonesia dengan berbagai alasan yang tidak jelas. Media telvisi lahir atas kreatifitas dan intelektualitas manusia. Salah satu elemen penting yang mengiringi media telvisi adalah pesan komunikasi nasa budaya manusia. Media telvisi merupakan salah satu jaringan vital dari proses Komunikasi Massa Budaya Manusia.  Sejak awal kehadirannya sampai sekarang, keberadaan media telvisi, khususnya di Indonesia selalu menimbulkan polemik, terutama dampak negatif dan positif isi acara media telvisi terhasap pemirsa. Silang pendapat berbagai golongan iti tak pernah berujung dan berakhir.  Memandang isi acara media TV sebagai "ajaran lurus" budaya massa global untuk bersikap dan berprilaku dalam kehidupan sosial, jelas terlalu berlebihan. menilai isi acara media TV sebagai "ajaran sesat" yang bisa langsung mempengaruhi budaya lokal, juga terlalu naif. Wawan Kuswandi adalah penulis muda yang sudah malang melintang di jagat jurnalistik sejak 14 tahun ini tidak pernah bosan menulis realitas kehidupan yang terjadi dalam lingkungan sekitarnya. Berbekal ilmu komunikasi jurnalistik yang di raihnya pada sebuah kampus di Jakarta, Wawan Kuswandi rela memberikan waktunya untuk bergelut dengan aneka macam dunia komunikasi massa dan informasi mulai dari surat kamar, radio, tabloid, dan majalah. Bahkan sosok muda ini pernah menjadi editor senior untuk media Jepang, News Net Asia selama 4 tahun. Kini, selain memimpin sebuah mediayang menyoroti tentang properti, wartawan senior ini juga menulis buku tentang dunia layar kaca yang di beri judul Komunikasi Massa, analisis interaktif budaya massa. Buku ini merupakan edisi revisi atas buku pertamanya yaitu Komunikasi Massa Media Televisi, Sebuah Analisis Isi Pesan Media Televisi.

Kategori : Buku Hukum

Proses : Berlaku

Lihat Selengkapnya

Chat ke WhatsApp